MERANGIN - - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Merangin, saban tahun terus berupaya bisa mengurangi jumlah desa-desa blank spot. Tujuannya, ke depan semua desa bisa menikmati jaringan internet dan telekomunikasi seluler.
Dari sebanyak 65 desa blank sport di Kabupaten Merangin pada 2020, sekarang ini pada 2021 tinggal hanya sebanyak 53 desa lagi yang belum teraliri jaringan internet dan telekomunikasi seluler.
Baca juga:
62 Lokasi di Merangin Masih Blank Spot
|
Bupati Merangin H Mashuri, melalui Asisten I Setda Merangin H Abd Gani menyampaikan hal itu pada pengarahan upacara kedisiplinan yang diikuti ribuan aparatur sipil negara di halaman depan kantor bupati Merangin, Senin (27/9).
“Jadi sudah ada penambahan sebanyak 12 menara telekomunikasi atau tower baru di Kabupaten Merangin dalam kurun waktu delapan bulan ini yang diusahakan Diskominfo Merangin, ’’ujar Asisten I Setda Merangin.
Pembangunan menara telekomunikasi atau tower baru itu lanjut H Abd Gani, baik yang diusulkan Diskominfo Merangin melalui operator seluler, maupun melalui Bhakti Kemenkominfo.
Selain itu menurut Kadis Kominfo Merangin M Arief, Diskominfo Merangin menjadi salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD), sebagai penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Merangin.
Menariknya, setiap tahun justru OPD yang berkantor di Gedung Jam Gento Merangin tersebut, tidak pernah mendapatkan dana bagi hasil yang justru dikucurkan ke OPD lainnya.
“Jadi meskipun baru delapan bulan berjalan, untuk pencapaian penerimaan PAD Kabupaten Merangin dari sektor Telekomunikasi tahun ini, pencapaian penerimaannya sudah over target, ’’terang M Arief. (IS/guh)