Soal Oknum Dosen, Ketua TPF IAIN Kerinci: Semua Informasi Melalui Pak Rektor

    Soal Oknum Dosen, Ketua TPF IAIN Kerinci: Semua Informasi Melalui Pak Rektor
    Foto: Sejumlah wartawan mendatangi gedung rektorat IAIN Kerinci, Selasa (2/2/2021)

    KERINCI, JAMBI - Masih misterius dan belum menemukan titik terang, meski pun telah disorot oleh berbagai awak media terkait hasil dari investigasi Tim Pencari Fakta (TPF) yang terkesan ditutupi oleh pihak IAIN Kerinci atas dugaan kasus asusila yang menyeret nama oknum dosen.

    Hingga hari ini, Rabu (3/2/2021) belum ada klarifikasi resmi dari pihak IAIN Kerinci atas kebenaran isu miring tersebut.

    Meskipun, ketua Tim Pencari Fakta IAIN Kerinci, Bahrum Jalil saat dikonfirmasi Indonesiasatu.co.id melalui pesan whatshapp, Rabu malam (3/2/2021) pukul 20.23 wib, namun awak media ini belum memperoleh informasi yang jelas.

    "Semua informasi melalui pak Rektor, Sekarang sedang pertukaran Rektor, besok dilantik rektor baru, " jelas ketua TPF melalui pesan singkat.

    Tidak berbeda dengan sehari sebelumnya, Selasa (2/2/2021) sekira pukul 14.50 wib, sejumlah awak media juga telah mendatangi kampus IAIN Kerinci (gedung Rektorat) untuk mencari informasi hasil dari investigasi dari Tim Pencari Fakta (TPF), namun sejumlah anggota TPF enggan untuk ditemui dengan alasan yang belum jelas.

    Hal ini pun seakan berbanding terbalik dengan apa yang telah disampaikan oleh Kabag Umum IAIN Kerinci, Safriadi S, Ag. S.IP. MM, yang juga termasuk salah satu anggota tim pencari fakta saat dikonfirmasi salah satu media online beberapa waktu yang lalu, yang mengaku bekerja sesuai SOP selama 5 hari, terhitung dari hari Senin (25/1/2021) hingga Jumat (29/1/2021).

    ''Iya selaku anggota tim, kami diberi waktu selama 5 hari sampai hari Jum'at tentu kami akan bekerja maksimal sesuai SOP dan kewenangan kami, " terang Safriadi kepada salah satu media online beberapa waktu yang lalu.

    Diketahui, Tim Pencari Fakta (TPF) dibentuk oleh IAIN Kerinci yang beranggotakan 7 orang yang diketuai oleh  Drs.H Bahrum Jalil M, Ag untuk mencari kebenaran isu yang tengah viral di media sosial atas dugaan asusila yang menyeret nama oknum dosen. Hingga hari ini publik menunggu hasil investigasi TPF atas kebenaran isu tersebut.(sony)

    soniyoner

    soniyoner

    Artikel Sebelumnya

    Pandemi Melandai, Isoter Berkurang!

    Artikel Berikutnya

    Wako AJB sambut Kunjungan Gubernur Jambi. 

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Karo Ops Edi Faryadi Pimpin Apel Kesiapan Personel PAM TPS Pilkada Serentak
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kuamang Kuning Tidak Goyah, 80 Persen Kemenangan Untuk 01 Dedy-Dayat
    Masyarakat Bathin III Ulu Makin Solid Menangkan Dedy-Dayat
    Kuamang Kuning Tidak Goyah, 80 Persen Kemenangan Untuk 01 Dedy-Dayat

    Ikuti Kami